Halo selamat siang,
perkenalkan nama saya Gantino. Saya bekerja di lapangan lepas pantai Attaka Field di PHTK Zona 10.
By the way bus way, soal nama saya Gantino, orang sering bingung, kok Nama saya unik ya. eee... Lebih ke aneh sih sebenernya.
Mungkin dulu bapak saya berharap anaknya jadi orang yang tak tergantikan kali ya. Kok bisa? Ya dari nama aja: Ganti-no. Ganti artinya ya ganti atau tukar. No artinya tidak. Ya jadinya Gantino tak ter...gan...tikan kan? hehe gimana keren ya...
Perihal "tak tergantikan" ini dulu ibu saya pernah cerita, katanya Waktu kecil saya umur masih 1 tahun itu saya pup di popok. Nah ibu saya awalnya mau ganti. Tapi Namanya anak kecil ya lari ke sana kemari menolak mau digantiin popoknya. Ibu saya teriak, ganti no, ganti no, ganti no popok'e lek. Nah bapak saya melihat kejadian langka itu dari jauh, langsung terinsipirasi lah ceritanya, "ya sudah kita kasih nama gantino saja wisss," katanya kepada ibu "Nama ini bakal melegenda" kata bapak saya. Untung dikasi namanya Gantino, bukan PopokNo haha
Itu asal usul nama saya. Nah kalo nama panggilan, saya bisa dipanggil Gan, bisa dipanggil Tin atau bisa juga dipanggil No. Yang mana aja lah terserah, yang penting saya jangan dipanggil yang maha kuasa aja. haha...
Tapi apapun arti nama saya, bagi saya Gantino itu artinya... Gan: Ganteng, Ti: Tapi Tidak, No: Norak. Jadi Gantino tuh artinya Ganteng tapi tidak norak.
Nah ngomong2 soal norak. Waktu saya kecil dulu sering dibilang mirip dude herlino loh, norak nggak? Ketika udah SMA saya sering dibilang vidi aldiano. Dari mana miripnya cobak, norak banget. Ya begitulah, orang-orang boleh bilang saya mirip dude herlino, mirip vidi aldiano. Padahal saya sendiri merasa lebih mirip Cristiano Ronaldo lohhh. Hahaha...
Saya sudah 15 tahun kerja di lapangan minyak lepas pantai. Jadi kalo ketemu orang itu selalu nanya,
kerja dimana mas?
di pengeboran minyak pak.
wah pasti gajinya gede ya
ah gak juga pak
ahh pasti gede tuh gajinya
gak gede sih pak tapi...., gede bangetttttt... hehe
hehe gak gakkkk... becanda...
gaji saya sih nggak terlalu gede.. iya beneran
sssttt yang gede tuh bonusnya (sambil tangan miring di bibir, seolah berbisik). Terima kasih PHI... (sambal mencakupkan tangan di depan dada)
Kerja di offshore itu beratnya bukan karena kerjaannya, eee kerjaannya berat juga sih.
Tapi yang lebih berat itu karena kita jauh dari keluarga. Nah temen saya ada crew kapal yang jadwalnya kerjanya 6 bulan kerja 1 bulan libur. Nah pas dia pulang ketuk pintu di rumah yang keluar anak kecil bukain pintu, bilangnya gini, "nyari siapa om?" busyeeett lama ditinggal anaknya udah gede aja, sampe lupa sama bapaknya... wkwkwkwk...
Nah kalau saya, schedule-nya untung cuman 2 minggu kerja 2 minggu off jadi anak saya gak sampe lupa wajah ayahnya wkwkw.
Untuk menghilangkan kebosanan kerja 2 minggu ini kami biasanya nyari-nyari hiburan. Mulai dari main band, karaoke, olahraga mulai dari fitnes, pingpong ada juga treadmill. Nah kalo saya biasanya lebih suka hiburan menyelamatkan ikan tenggelam di laut. Kasian kan ikannya di laut tenggelam, jadi daripada tenggelam saya selamatkan aja...
.......alias mancing yaaa...
Ngobrol soal mancing, mulai setahun ini saya begitu maniak mancing. Sampai-sampai setiap saya off saya selalu mancing sambil bikin konten Youtube, jangan lupa subscribe ya nama channelnya Si Wong Mancing. Nah mancing itu sebenarnya seruuu banget looh. Namun ada 2 hal yang bikin mancing itu jadi tantangan, yaitu biaya dan tantangan kedua adalah..... istriiiii..... nah ini yang tantangan paling beraaat...
Tantangan kedua ini berat biar dapat ijin mancingnya itu loh. Biar dikasi ijin kita harus merayu istri sedemikian rupa. Kita ajak dulu istri ke salon lah, ajak ke mall lah, makan malam di luar, atau beliin dia tas baru lah. Nah baru keluar ijinnya. Nah inilah yang bikin biaya mancing jadi tantangan. Biaya mancingnya sih cuman habis sejuta, biaya nyenengin istri itu bisa 5 atau 10 kali lipatnya wkwkwkkk... Kacau Belanda....
Tapi mancing itu sebenarnya ada filosofinya, yaitu mengajarkan betapa pentingnya kesabaran. Kayak saya yang begitu sabar dengerin omelan istri saat pulang mancing gak bawa tangkapan. Tapi saya punya jurus jitu dong. Kalo gak dapat ikan, ya tinggal mampir di pasar ikan sebelum pulang... hahaha...
Jadi yang lebih serem dari mancing itu bukan karena gak dapat ikan, tapi lebih serem liat wajah istri pas ngomel kalo kita pulang gak bawa hasil... wkwkwkwk...
Nah balik lagi ke tempat kerja di offshore.
Ditempat saya kerja tuh ada satu larangan yang, eeee... ini agak berbau sara sih, tapi harus saya ceritakan. Jadi tempat saya itu ada satu larangan, yang kalau dilanggar itu ya bakal kena sangsi... Jadi di tempat kami itu semua karyawan dilarang memakai jilbab. Apa gak SARA coba? SARA ini.... SARA kan?
Hehehe.. "Dilarang Pake Jilbab" lah wong karyawannya cowok semua, ya ngapain pake jilbab...
Di tempat saya kerja kan biasanya ada tuh orang Sucofindo ya. Bagian inspeksi lah, atau quality control gitu deh. Nah setelah 15 tahun saya kerja, saya baru tahu kalo Sucofindo itu ternyata milik orang Jawa loh. Kok bisa.
Jadi Sucofindo itu berasal dari dua kata: Suko dan Pindo.
Suko itu kan artinya cinta, Pindo itu artinya 2 kali. Jadinya bisa disimpulkan dua kali suka sama wanita, alias 2 kali menikah gitu lohhh bro... hehehe...
Jadi valid ya Sucofindo itu yang punya orang Jawa ternyata. hahaha....
Saya Gantino, Sekian dan terima gajiiii.
------------------------------------------------------------------------------
Point-pointnya:
1. Perkenalan
2. Nama Gantino aneh
3. Gantino = tak tergantikan
4. Ibu ganti popok
5. Bisa dipanggil apa aja
6. Gantino: ganteng tapi tidak norak
7. Dibilang mirip
8. Sering ditanya gaji gede
9. Jauh dari keluarga, Crew kapal dipanggil om
10. Menyelamatkan ikan di laut
11. Chanel SWM, tantangan biaya dan istri
12. Ijinnya berat, harus ini itu, biaya mincing 10 kali lipat
13. filosofi mincing, sabar diomeling kalo gak dapat ikan
14. Jadi yang lebih serem itu bukan gak dapat ikan
15. Dilarang pake Jilbab
16. Sucofindo = punya orang jawa