Bagaimana Saya Membuat Lagu

Bikin lirik dulu, nada kemudian

Catat lirik di notepad HP. Kadang saat2 khusus sering keluar inspirasi. Kalau saya inspirasi lirik sering muncul saat ngelamun, saat naik pesawat, saat nyetir kendaraan, saat di ruang tunggu bandara, saat ngantri di bank atau dimanapun, dll. Biasanya saya manfaatkan notepad di HP untuk mencatat lirik. Atau jika tak sempat ngetik, saya rekam suara saya di voice recorder. 

Biasanya ide puisi/lirik itu muncul saat emosi kita meningkat. Misal lagi sedih atau lagi happy banget. Nah untuk menyalurkannya tulis saja sebagai lirik. Secara tidak sengaja kita akan mempunyai kumpulan lirik yg penuh emosional dlm notepad kita dan suatu saat pasti lirik itu akan kepakai saat kita punya nada yg tepat. 

Nah saat liriknya siap, kita coba genjreng2 pakai gitar/piano untuk membuat lagu berdasar kumpulan lirik tadi.

Bikin nada dulu, lirik kemudian.

Biasanya saya rekam ide nada2 dgn sound recorder bawaan HP. Ide nada sering muncul secara tak sengaja, banyak muncul saat nyetir, atau saat lagi denger sebuah lagu. Nah kadang ketika denger sebuah lagu jadi kepikir membuat nada yg sama atau mirip dgn lagu itu. Kalau muncul ide langsung aja rekam, tak apa2 intro atau verse atau reff nya dulu. Nanti kita akan gabungkan jika semuanya udah terkumpul banyak. 

Genjreng2 sore saat lagi good mood. Nah saat lagi good mood saya biasanya duduk santai di sofa, sambil siapain voice recorder di handphone. Good mood itu kadang muncul sore-sore setelah semua pekerjaan beres, anak-anak selesai makan dan mandi kemudian mereka masuk kamar. Lalu saya duduk santai di ruang tamu sambil genjreng2. 

Gunakan looper. Sejak punya looper saya suka bikin lagu dari looper, biasanya terdiri dari 4 kunci. Saya rekam begitu saya polos. Lalu sambil minum, bikin kopi, sambil duduk-duduk santai saya dengarkan musik looper itu sambil nyari2 nada2 yg kira2 bisa dirangkai. Biasanya ada nyantol 1 atau 2 komposisi nada, lalu saya langsung rekam pakai voice recorder. 

Dengarkan backing track. Kadang sambil buka Youtube, cari backing track apa, bersenandung asal, biasanya keluar ide nada dan lagu2.

Dengarkan musik karaoke. Ini juga mirip dengan backing track. Kita bisa terinspirasi dari nada2 dari komposisi lagu2 terkenal yang kita dengarkan. 

Ambil kunci lagu terkenal. Ini juga mirip dengarkan karaoke. Beberapa lagu saya mencontek kunci lagu2 yang sudah terkenal. Namun nuansa lagunya tidak saya samakan. Jika lagu terkenal adalah lagu sedih, saya pakai di lagu saya yang semangat. 

Latihan musik 1 atau 2 kunci. Nah ini saya dapat tipsnya pada podcast mbak Endah n Reza. Ternyata dengan 1 atau 2 kunci, kita dilatih dan dipaksa untuk kreatif mendapat nada-nada hanya dengan 2 kunci. Bahkan secara tidak sengaja, lagu-lagu saya paling awal hanya memakai 2 kunci. 

Gunakan nama tempat. Ini juga dapat tips dari podcast mbak Endah n Reza. Setelah mendengar podcast itu saya lalu mencoba membuat lagu dgn memasukkan nama tempat. Beberapa lagu saya yang menggunakan nama tempat antara lain Menunggumu di Canggu, Hingga ke Kintamani, Pernah di Jogja, Senja di Jimbaran, Mentari Tenggelam di Selatan Tabanan, Senja di Selat Makassar. Dan lagu yang paling banyak menggunakan nama tempat adalah lagu saya Keliling Bali yang dinyanyikan Detra. Banyak objek wisata saya masukkan ke dalam lirik. 

Demikian tips membuat lagu dari saya, semoga bisa jadi inspirasi buat teman-teman dalam mencipta lagu.