Saturday, September 28, 2024

Masalah = Belajar

PM-PM ibarat belajar rutin harian
Mesin rusak ibarat ulangan harian
Shutdown platform ibarat ulangan tengah semester
TA ibarat ujian akhir semester
TA besar Attaka ibarat ujian nasional
Semuanya adalah proses pembelajaran untuk naik kelas

Jadikan setiap masalah adalah kesempatan belajar. 
Mesin rusak hanyalah jalan Tuhan memberi kita kesempatan belajar merawat mesin dgn benar
Platform mati hanyalah jalan agar kita bisa terus belajar mencari cara paling sederhana utk menghidupkan platform. 

Sering matinya G1A/B karena under voltage hanya pertanda bahwa alam ingin mengajarkan untuk mulai menurunkan ketegangan, mulai mengendorkan cengkraman, mulai melepaskan genggaman dunia, menerima dengan ikhlas kehidupan spiritual

Wednesday, September 25, 2024

Smartphone Membuat Kita Terlalu Pintar

Smartphone membuat kita terlalu pintar. Terlalu banyak tahu tentang banyak hal yang seharusnya tidak perlu kita tahu. Terlalu cepat tahu hanya dengan membuka smartphone, tapi cepat lupa begitu saja. 

- kurangi mengeluh
× tingkatkan doa
+ tambahkan senyuman
÷ bagilah rejeki
= tetap bahagia

Tuesday, September 24, 2024

Tentang Dharma Wacana

Mewajibkan di setiap pura untuk melakukan darma wacana sebelum/setelah persembahyangan di pura.

Membentuk kader pedarma wacana, misalnya dgn membuat lomba, sehingga ada kader yg akan digembleng utk jadi pedarmawacana handal kelas nasional.

Tema darma wacana jangan hanya tema upacara, tapi tentang filsafat hindu, bagaimana ajaran hindu dipakai sehari2 utk memecahkan masalah kehidupan.

Tidak ada tempat bagi umat Hindu untuk meminta petunjuk terutama perihal kehidupan, tentang masalah2 kehidupan yg dari sudut pandang agama.



Monday, September 23, 2024

Semua Akan Spiritual Pada Waktunya

Percaya atau tidak percaya tuhan, pada akhirnya semua harus memasuki fase spiritual. Karena semakin tua masalah pasti akan selalu ada dan obat menghadapi masalah itu hanyalah sifat2 spiritual seperti iklas pasrah dan sabar. 
Harus ada 1 objek yg dijadikan ultimate major yg disembah entah itu tuhan, dewa, buddha dll. 
Ketika kita memasrahkan segalanya, menyerahkan kepada power yg lebih besar maka sedikit beban kita akan lepas, terasa lebih ringan. 
Seperti misalnya saat anak2 kita gak bisa membuka pintu, mereka memasrahkannya kepada orang tuanya, maka pintu pasti akan terbuka oleh kekuatan yg lebih besar. Beban mereka pun terasa lebih ringan karena mereka yakin orang tua mereka akan datang menolong. 

Kepercayaan itu bukan terletak di objeknya, tapi tergantung si subjeknya. misalnya kepercayaan terhadap tuhan bukan terletak pada beneran ada atau tdknya tuhan, tapi tdk peduli beneran ada atau tidak, kalo si subjek sdh percaya, ya berkahnya akan ia dapat. begitu juga dgn cerita ramayana, mahabarata, krisna, budha, nabi dll, kalo kita percaya ia ada maka berkahnya akan kita dapat, tak peduli mereka beneran ada atau tidak. 


Friday, September 20, 2024

Flip6, Tanam Rumput, Kanopi, Rak Informa

Off 28 Agst - 10 Sept 2024

28 off naik citilink via samarinda n surabaya with ary bhuana yudith n eka caraka. Ke kerobokan naik gojek trus dijemput ibu naik motor makan sore depot AA banjar semer
29 anjep anak2, meneng kangin
30 ke living beli rak 3.2jt, beli flip6 16.25jt, jemput anak2, mekman bawain bubur
31 tumpek bubuh sama ibu eba ke pura ciwa. Jemput nana, ibu jemput citta. Beli rumput jepang di pasti 4 meter x 25rb = 125k. Langsung tanam sama ibu n eba. 
1 ngayah di pura beten moning, turun ke beji mebersih. Anter ibu ke tabanan beli screen guard flip6. Beli policarbonat solite putih 220rb x 4meter = 880rb. Liat2 sepeda listrik di asia jaya. 
2 pasang kanopi di garase, pqsang ring basket. Ibu ke nyeduh kopi. Anter jemput pagi siang. Sore jemput nana aja. 
3 tilem rainan ke pura ciwa. Bilik2. Beli AALI 600an n top up BBRI 1jtan. Anter jemput pagi siang. Jemput eba les
4 pagi olga sendiri DC, trus ke pasut sama ibu, beli tanaman simbar dan perdu, tanam di samping kursi. Sore nangkil pura beten moning, 
5 pagi anter anak2, aku gowes kebilbil, bilik2, beli lemari 1jt utk kamar sebelah, anter nana les, eba gak les
6 cek darah dan ke dokter daru, hasilnya masih aman gula puasa 80, LDL 133 dan kreatinin 1.21. Beli lampu n ganti lampu kori 1 biji, lampu ruang tamu 1 biji, bersihin filter AC, pindahin sanggah ke timur jalan, ibu nana ke dokter mata tp gak praktek. Bongkar batu sikat putih. 
7 Beli mata gerinda u batu, gowes sama eba ibu di kebilbil, anter citta ke riang kerkom bikin brownis, latihan presentasi CIP
8 ke living, beli celana di executive n uniqlo, topi kkv, roll selang di ace, battery bank n kipas nana, sore latihan presentasi cip lagi. 
9 anter anak2 pagi sekolah P5, presentasi CIP HOTMAMA PDCA tahap 2 pengujinya mas Adji dan Toffan Maulana, ambil rak informa,  sore anak2 tdk les. Minta sabut kelapa jak pak dona. 
10 ke balikpapan naik lion direct dapat harga tiket 1.3jt on time delay 15menit aja, nginep esai. Majestic journey!
11 ke attaka brgkt jam 8.30 transit via boat to boat

Mulai bikin pupuk kompos dari sisa canang dan daun kering dengan bantuan EM4

#Pasang ring basket
#WA toko timur 7 sept habis
#Download mandiri bni
#Beli rumput
#Ngayah beten moning
#Ganti lampu kori
#Klaim mile citilink
#Roll selang siram ace hardware
#Beli batery bank buat nana




Sunday, September 15, 2024

Usulan Untuk Bali Usada

Pak Dana, 
Kalo boleh usul saya ingin sekali mengikuti Usada Tapa Brata yang offline. Kalo berkenan menyampaikan kepada team Bali Usada, UTB harusnya bisa dilakukan secara offline tentunya dgn prokes ketat. Misalnya dgn tambahan syarat harus swab (antigen ataupun PCR) sebelum masuk ke hotel/forest island, sehingga semua merasa aman dan nyaman menjalani UTB seminggu ke depan. Saya yakin pasti banyak yg berminat UTB offline agar bisa bertemu langsung dgn Pak Merta dan guru2 BU lainnya. Kebetulan saya juga sdh daftar dan bayar di awal 2020 lalu tp hingga sekarang belum bisa join. 

Usulan kedua, Pak Merta Ada sepertinya sudah waktunya dibuatkan buku Biografi. Banyak kisah2 beliau yg menginspirasi yg belum diketahui banyak orang. Seperti pernah saya denger saat beliau diwawancara oleh team dari channel Taste of Truth. Keren banget kisah2 beliau. 

Demikian usulan saya.
Terima kasih.
SSHB

Thursday, September 12, 2024

Masalah Itu Memiliki Dua Wajah

Masalah yang kita alami itu sebenarnya bersifat netral dan tidak seberat yang kita kira. Akan tetapi seringkali cara kita dalam menanggapi dan bereaksi terhadap masalah tersebutlah yang membuat masalah yang kita alami tadi menjadi suatu masalah yang terasa berat.

Kita memiliki dua pilihan ketika mendapat masalah. 
Pertama, kita bisa memilih menjadikan masalah sebagai pembelajaran dan ujian kehidupan yang penuh hikmah untuk hidup kita berkembang maju. 
Kedua, kita bisa memilih menjadikan masalah sebagai beban dan cobaan dalam kehidupan yang tidak memiliki makna apapun selain hanya mempersulit dan mengsengsarakan hidup kita.

Friday, September 06, 2024

Menjadi Pemenang

Menjadi pemenang itu tidak hanya perkara mengalahkan orang lain, namun lebih pada bagaimana kita mampu mengalahkan diri sendiri, menguasai diri. Menjadi pemenang pun tak hanya berfokus di hasil akhir, namun lebih kepada bagaimana menikmati serangkaian proses yg tlah ditempuh dibalik sebuah kemenangan. 

Tak mudah jalan yang ditempuh pemenang, bayangkan, seorang pemenang harus melewati serangkaian latihan yg dilakukan secara disiplin dan utk menjadi disiplin tentu saja pasti krn sudah menguasai ego, menguasai diri sendiri. Seorang pemang tentu sudah mampu menguasai rasa malas ketika ia berusaha utk latihan, misalnya. Menjadi pemenang pun tak hanya selalu menjadi lebih cepat dari yang lain, namun bagaiamana kita bisa mampu melepas kepentingan pribadi, kemudian berjalan bersama bersama team utk meraih impian bersama. 

Bahagia itu tidak sekedar mimpi kita tercapai. Bahagia juga tentang mensyukuri apa yg sdh kita miliki saat ini, sejauh ini. Mulai dari sehat, keluarga, waktu luang, dll. 

Wednesday, September 04, 2024

Cerita Tentangku Oleh Anakku

Waktu Bapak saya kecil, ia punya cerita bahagia. Ketika kecil Bapakku suka main di sawah dekat rumah setiap pulang dari sekolah. Biasanya main layangan atau menyusuri pematang sawah hingga jauh di sana. Suatu hari, ketika sawah sudah kering, sehabis pak tani memanen padi, ia bersama temannya membuat gubuk di tengah sawah. Gubug dibuat dari jerami sisa panen para petani. Setelah menaikkan layangan bapakku bersama teman-temannya istirahat di gubug buatan mereka. Bapak dan teman-temannya sangat senang mempunyai gubug jerami buatan sendiri.