"Jika pikiran penuh penghakiman, bahkan di surga pun tidak bertemu kedamaian."
Off 22 Jan-4 Feb
Off ini aku pulang naik boat Selasa malam dari Attaka, bersama om Johansyah. Boat harusnya berangkat jam 12 namun ngaret ke jam 1 malam. Seharusnya jam 6, tapi karena 1 mesin rusak sampe jam 10.10 di pilot jety. Aku bantu cek in kan orang barge yg pesawatnya jam 11.00. Aku ngegojek ke Bandara dan masih sempat menikmati brunch di lounge. Landing di Bali lalu ke Pandak 1,5 jam naik Gocar. Lumayan macet.
Kamis 23 anak-anak libur, malamnya aku sembahyang Ciwaratri sama deba di pura Ciwa karena Citta agak demam. Aku beli senter, kabel multimeter, holder HP, sampo jok lewat Bukalapak. Tapi senternya gak bisa nyala. Urusan komplainnya ribet. Akhirnya aku beli senter baru lagi.
Jumat 24 Januari aku MCU di Prodia Denpasar. Jam 6 aku berangkat naik mobil dari Pandak. Jam 7 lewat baru ambil darah, urine dan BAB. Langsung sarapan nasi kuning yg kubawa dari rumah. Trus lanjut test lagi dan treadmill siang jam 12 sepulang dari booking Rush di Auto2000 Cokro. Lain kali kalo MCU sebaiknya telpon pastikan jadwal MCU termasuk treadmill sudah di set dengan benar.
Sabtu sembahyang tumpek bubuh di Kebon sama Ibu, Eba. Sorenya kami makan di warung Dedari Baturiti. Tempatnya asik, ada kolam gazebo dan villa plus kolam renang, dengan harga terjangkau. MInggu ibu gayah beten moning, sorenya anter eba main di playground beraban.
Senin dan Selasa 27-28 Jan mulai jogging dangin carik sama ibu dan eba. Rabu ke kos ambil uang bayar kos dari Ina sambil isi pulsa listrik sebanyak 200 ribu. Kamis adalah acara melasti pura Batukau melewati Nyitdah. Aku nunggu ngedrone di Kebilbil. Upacara ini 27 tahun lalu terakhir tahun 1993. Tapi aku tidak bisa full ikut karena aiang harus transfer pembayaran Rush dan sorenya mobil sudah tiba di jero. Sorenya kami pulang ke Pandak diguyur hujan lebat banget, saat Ida Betara mesucian di Tanah Lot. Sepertinya kesetiaan pemedek sedang diuji sore itu.
Jumat 31 Jan 2020 berangkat menginap di Golden Tulip Jineng Resort Kuta. Setelah tukar mobil ke jero kami pulangkan cepat anak-anak lalu tancap gas menuju hotel. Mendapat kamar pool access, malam itu kami dinner di Gale sekalian beli sepatu baru NB dan cek kacamata safety di optic tunggal dan besoknya baru pindah ke kamar suite city view yang kamarnya wow. Sabtu kami ke Beachwalk sekalian makan siang. Sempat renang bareng anak-anak. Malemnya aku ke dokter mata di Siloam untuk minta resep kacamata safety. Besoknya aku ikut meditasi reguler di bali usada Sanur, sekaligus daftar Tapa Brata 26 April-2 Mei 2020, naik gocar bolak-balik ke hotel. Semoga lancar.
Minggu siang check out kamar, anak-anak masih berat untuk pulang. Kami makan siang di Hokben sunset point. Sampe rumah aku masih bisa tidur dan rasanya puas sekali bisa mengantarkan anak-anak dengan puas. Senin kembali anjep sekolah, makan siang depan sekolah, sore tukar mobil di jero, Splash kembali dibawa pulang.
Selasa pagi aku ngegojek ke bali buda lanjut gocar ke Bandara. Malamnya nginep di golden snail karena Esai penuh. Rabu kami berangkat ke Attaka via Santan dan pertama kali lewat toll melalui KM 38. Bis berangkat 1 saja hari itu karena 2 hari lalu bis diserempat truk. Sore ini kami menuju Attaka membawa segepok lumpia titipan pakwok dan mifta. Semoga setiap perjalanan diberkahi kedamaian. Svaha.
07.00-09.45 bpn smd via tol
09.45-10.50 break makan smd
10.50-13.15 Smd-stn
14.00-15.30 stn-atk