Beberapa kali sudah menikmati Gojek dan Gocar baik di Bali maupun di Balikpapan, harganya jauh lebih murah dibanding taksi konvensional. Kalo pake Gocar dari bandara menuju Pandak Gede sekitar 160rb hanya setengah tarif taksi bandara.
Di Bali armada Gocar ini agak unik ada semacam koperasi yg menaungi yg disebut vendor. Ada sekitar 3 vendor salah satu yg saya inget namanya Jaya****. Tugasnya merekrut driver gocar, memberikan perlindungan keamanan jika terjadi masalah dgn driver dll. Setiap driver gocar wajib setor 10% ke vendor, disamping potongan 20% dari gojek sendiri, luar biosskoppp!!
Jika mobil driver sudah lebih dari 5 tahun, maka dengan bantuan sang vendor, konon mobil itu masih bisa dipakai. Karena quota driver telah habis maka sering terjadi jual beli akun gocar. Harganya sekitar 2 hingga 3 juta per akun. Biasanya jika ada driver yg berhenti maka ia jual akunnya, lagi2 jual beli ini dilakukan melalui vendor.
Suatu siang saya bertemu driver namanya pak Budi, seorang pendatang yg sudah 12 tahun tinggal di Bali. Sudah 4 tahun ia menjadi driver gocar. Dulu ia pake double sama Grab tapi katanya penghasilan gocar lebih menjanjikan. Ia menggunakan akun baru milik tetangganya yg berhenti narik gocar karena pulang kampung, sementara akun lamanya ia kasi anaknya belum ada setahun ini. Katanya, dulu anaknya bekerja di sebuah hotel di seputar Sunset Road. Saat liburan anaknya sering mencoba jadi driver pinjam mobil Pak Budi, anaknya kaget karena penghasilannya sebulan di hotel ia dapat hanya seminggu narik gocar.
Karena ketagihan, anaknya akhirnya berhenti bekerja dan full narik gocar. Menurut Pak Budi anaknya malah lebih gencar narik dari pagi hingga petang, mencari penumpang di daerah2 rawan seperti Canggu, bandara hingga seputar pantai Berawa. Pak Budi hapal daerah2 rame penumpang sesuai jam-jamnya. Kalau pagi ia biasanya mangkal disini, siangan dikit disana, sore pindah kesitu lalu pulang dengan mengumpulkan rata-rata 500rb sehari bersih setelah dipotong gocar+vendor 30%, uang bensin dan uang makan serta cicilan kendaraan 130rb per hari. Menurut pak Budi paling sepi ia hanya dapat 300rb. Luar biossskop lagi!!!Anaknya yg berani mangkal di daerah rawan malah lebih edan lagi, penghasilan anaknya bisa 20 hingga 50% lebih tinggi daripada pak Budi. Jika anaknya kerja dari pagi hingga matahari tenggelam, pak Budi cukup narik hingga jam 3 sore.
Demikianlah kisah petualangan driver Gocar.
No comments:
Post a Comment