Tuesday, November 06, 2012

Bandara Dibajak SBY

Off di tanggal 24 Oktober ini cukup mengagetkan. Karena begitu tiba di bandara suasana genting terlihat, petugas kesana-kemari. Sejak 15 menit lalu bandara ditutup entah sampai berapa menit/jam kemudian. Aku mulai deg-degan karena otomatis flight ku ke Surabaya delay juga, bisa berdampak buruk karena aku connect ke Denpasar via Garuda. Gawat.

Petugas ditanya juga tidak berani memastikan bandara dibuka lagi jam berapa. Menurut mereka, pesawat sudah ada di udara muter-muter menunggu presiden take off. Tak lama kemudian SBY datang memecah ketegangan lalu naik Garuda, seketika suasana beku mencair dan akhirnya jam 4 sore pesawat Lion kami take off ke Surabaya. Sebelum boarding aku minta tolong Cak Helmi, yg sore itu satu pesawat denganku, mengambil gambar di depan pesawat.

Setengah jam sebelum pesawat ke Denpasar boarding kami tiba di Surabaya dengan selamat. Akhirnya aku bisa connect ke Denpasar dengan Garuda. Penerbangan ke Denpasar sudah agak gelap dan matahari sudah lewat tenggelam. Aku ngojek pulang ke Pandak dengan kasus ban ojek pecah di beberapa kilometer terakhir menjelang rumah. Kadek akhirnya menjemput biar segera ketemu Kirana yg rela belum bobo demi ketemu bapaknya. Pak SBY ada-ada aja.
Gede A Setiawan
(gedeasetiawan@yahoo.com)

No comments: