Saturday, December 30, 2023

Keliling (Setengah) Pulau Bali

Rabu 27 Desember 2023 sepulang dari sembahyang purnama di pura kebon, jam 11.50 langsung cus perjalanan keliling 1/2 Bali menuju Candidasa Beach. Ditempuh sekitar 2,5 jam lalu kami menginap di Ramayana Candi Dasa dengan memilih Family Room dengan 2 kamar connecting seharga xxx included sarapan untuk 4 orang+anak kecil. Sore hendak keluar cari makan ternyata susah bgt tak satupun ada warung lalapan. Akhirnya kami bungkus ACK untuk dimakan di kamar. Bahkan gojek terdekat saja berjarak 16 km dari hotel hehe... wedhus kenthir!!! Kalo kata Ebaaa...

Kamis 28 Desember 2023 
Hari kedua perjalanan keliling 1/2 Bali lanjut jam 10.30 dari Hotel, niat awal adalah mampir Taman Ujung tapi tak jadi karena Nana mual dan muntah. Akhirnya langsung menuju rumah meade Madu (mamak Wida) di Karangasem. Dikasi makan Blayag, semacam lontong sayur khas Karangasem.

Jam 12.30 lanjutkan perjalanan menuju Lovina yang melewati Tirta Gangga dan Maha Gangga. Niat mampir Amed dan savana Tianyar diurungkan karena percuma Gunung Agung tertutup awan. Akhirnya cuman mampir Tulamben yang jaraknya sepelemparan batu dari jalan utama. Pantai dengan batu kerikil bulat kecil dan besar-besar yg dipenuhi bule-bule yg sudah dan akan diving. 

Setelah melewati desa Les, Tejakula, Bondalem, Pacung, Kubutambahan, akhirnya jam 4 sore kami tiba di The Lovina Bali Resort. Kami memilih kamar yg ada sofa bed dengan tambahan extra bed. Sore aku dan ibu keluar beli ayam lalapan dan martabak. Anak-anak makan dengan lahap, nasi yg ukurannya jumbo ludes dilahap Nana Citta bahkan Eba. Bahkan masih ditambah terang bulan dan martabak telor. Perjalanan 5,5 jam membuat nafsu makan meningkat, kalaaapp. 

Jumat 29 Desember 2023
Hari ketiga perjalanan keliling 1/2 Bali. Niat mau nonton Dolphine Show kami urungkan karena merasa belum siap. Akhirnya kami sarapan di tepi pantai sambil menikmati air laut yg surut, tapi pagi itu cerah banget. Eba juga tak mau berenang karena kolam renang warnanya biru tua, kurang estetik katanya wkwk. 

Sekitar jam 10.30 laut baru pasang. Aku mencoba main kano sekitar 15 menit saja sebelum pulang. Laut dan langit biru begitu mempesona. Jam 11.30 kami check out dan memilih jalan lewat Gitgit. Hujan mengguyur deras tepat ketika tiba di Gitgit tapi kami terus melaju sambil sesekali merekam jalanan yg berkabut dan pandangan mata hanya sekitar 50 meter. Project shortcut masih terus berlangsung. Beberapa tikungan tajam dipotong, bukit-bukit dikeruk jadi jalan lebar. 

Hampir jam 1 siang kami mampir di Hot Sugar di atas ketinggian disamping Kebun Raya, sehingga view danau terlihat indah. Kami mampir makan siang tidak lama, jam 2 siang kami lanjutkan perjalanan lagi dengan guyuran deras hujan dan mampir beli Pia Bintang Baturiti, hujan masih mengguyur deras. Sekitar 20 menit lepas dari Bedugul hujan reda dan cuaca cerah berawan. 

Jam setengah 4 sore kami tiba di Pandak dengan selamat jadi total 280 km perjalanan mulai dari Pandak, Candidasa, Karangasem, Tejakula, Lovina dan kembali ke Pandak. Selama 3 hari 2 malam. Perjalanan yg mengharukan dan seru. Kalau ditotal perjalanan naik mobil ditempuh sekitar 10 jam. 

Sudah sekian belas tahun sebenarnya saya ingin menyusuri rute ini, terutama rute di sisi timur pulau Bali. Sejak kecil nenek sering menyebut desa Tejakula sambil meledek bapak saya. Penasaran seperti apa suasana dan kehidupan di desa sana. Terlebih lagi tetangga satu banjar ada yang dari Tejakula. Sering cerita jika ia jarang pulang karena jalan kesana terjal dan berliku. Ini membuat saya makin penasaran. 

Tentu saja impian selama belasan tahun baru bisa terlaksana sekarang. Kadang memang demikian. Saat kita punya mimpi dan belum bisa terlaksana, endapkan, susun rencana. Jangan ubah mimpimu, tapi ubah strategimu untuk mendapatkan mimpimu. 

Ini adalah kali pertama kami (aku, istri dan anak-anak) menyusuri jalur timur pulau Bali dari Candidasa hingga Lovina. Meskipun agak kurang puas karena Taman Ujung, Amed dan Savana Tianyar belum tersinggahi, tapi rasanya sudah senang karena mampu menaklukkan sekian kilometer jalanan panjang berliku, mampu menghentikan ego, bersabar hingga tiba di tujuan. Astungkara, keliling setengah Bali berjarak 280 km terlewati dengan selamat tiba kembali di rumah. 

Ternyata aku masih kuat!!

TRIP Keliling 1/2 Bali:
Pandak-Candidasa 2,5 jam
Candidasa-Karangasem 1 jam
Karangsem-Tulamben 1 jam
Tulamben-Lovina 2,5 jam
Lovina-Bedugul 1,5 jam
Bedugul-Pandak 1,5 jam
Total 10 jam perjalanan
280 km perjalanan






No comments: