Friday, July 28, 2017

SINGARAJA 15-17 Juli 2017

Sabtu 15 Juli sepulang anak2 sekolah, kami berangkat menuju utara Bali. Piknik yang tak terlalu direncanakan ini akhirnya berhasil mengantarkan kami menginjakkan kaki di bumi Singaraja ini. Perjalanan sejauh 76 km yang ditempuh 2.5 jam ini terbayar dengan berkesannya liburan ini. Sebelum ke hotel kami makan siang di KFC yg terletak di pusat kota. 

Pilihan menginap di Pop Hotel adalah tepat. Kolam renang dan lokasi di tepi pantai adalah kombinasi yg sempurna dengan harga yg tak terlampau mahal. Kami mengunjungi Krisna Funtastic Land dan Krisna Beachstreet. Pagi-pagi jalan ke monumen bekas pelabuhan Buleleng, ramai orang olahraga. Pulangnya membeli bubur ayam di samping jembatan putih. 

Singaraja adalah kota seribu siobak yg mempesona, memiliki pantai yg asyik buat jalan2 dan nongkrong sambil menikmati sunrise maupun sunset. Lalu lintas tidak terlalu padat. Tukang parkir dan pengemudi yg sopan dan tdk grasa-grusu seperti yg kita lihat di Bali Selatan. Ombak laut utara juga sangat tenang memicu gelombang otak alfa. 

Warung siobak bertebaran dimana-mana begitu juga Alfamart dan Indomaret. Toko2 elektronik jualan parabola berukuran besar. Ada ibu dan anak balita menyapu sampah di delta sungai di samping pelabuhan. Ada KFC, Cbezt, K24, ada trisandya yg terlalu kenceng, ada Krisna FL dan BS yg terlampau buuaagus tapi sepi, ada gubug nelayan di tepi pantai bersebelahan dgn hotel 148 kamar yg fully booked saat weekend, ada bandara baru yg mau dibangun. No ACK, no circle K, no bank Niaga, no mall. 

Saat malam minggu ada live rindik di warung makan ikan bakar di atas pasir di samping Pop hotel. Pemainnya anak2 seusia SMP dan SD. 

Dalam perjalanan 15 km dr singaraja ke Krisna Funtastic Land kami menemukan ada 15 minimarket. Jadi minimarket ini ada di setiap 1 km dengan komposisi 5 indomaret, 4 minimart, 7 alfamart. 

Senin 17 Juli sekitar jam 11 kami berangkat pulang ke Tabanan. Nana sedikit muntah saat menaiki jalan terjal berliku di kisaran Gitgit. Deba senang sekali melihat monyet di desa Wanagiri di puncak bukit di atas Tamblingan. Akhirnya tiba di Tabanan dengan riang dan berharap suatu saat bisa kembali ke sana. 

No comments: